Like Us

Senin, 11 Februari 2013

8 Bahasa Tubuh Yang Menentukan Anda Layak Untuk Diterima atau Ditolak Kerja


Sedang bersiap untuk menjalani sesi wawancara kerja? Pelajari dulu bahasa tubuh yang bisa menentukan kesuksesan atau kegagalan Anda. Berikut ini bahasa-bahasa tubuh yang sebaiknya tidak dilakukan ketika menjalani wawancara kerja seperti dipaparkan careerbuilder.

1. Membetulkan Pakaian


Buat kesan pertama yang baik sejak awal dipanggil wawancara kerja. Salah satunya adalah dengan tidak membetulkan pakaian ketika Anda masuk ke dalam ruangan wawancara. Hindari masuk ke ruangan sambil membetulkan celana atau dasi. Persiapkan busana yang Anda pakai dengan baik sebelum dipanggil ke dalam ruangan.

2. Berjabat Tangan / Bersalaman


Saat bersalaman usahakan Anda tidak menekan telapak tangan interviewer terlalu keras. Tapi jangan juga terlalu cepat melepaskan tangan sehingga mengesankan Anda tidak ingin bersentuhan dengan pewawancara.

3. Kontak Mata


Mulai dari bersalaman hingga menjawab pertanyaan pewawancara, lakukan kontak mata. Jangan sampai Anda melamun atau memberikan tatapan kosong selama wawancara berlangsung.

4. Menggaruk Belakang Kepala atau Leher


Bahasa tubuh ini bisa membuat pewawancara berpikir Anda tidak tertarik dengan ucapannya.

5. Menyentuh Hidung





Sering menyentuh hidung bisa mengindikasikan Anda tidak benar-benar jujur dan tentu saja mengesankan Anda jorok.

6. Menyilangkan Tangan di Depan Dada


Bahasa tubuh ini menunjukkan Anda tidak ramah dan menjaga jarak dengan pewawancara.

7. Menyilangkan dan Sambil Menggoyangkan Kaki


Posisi duduk ini mengganggu dan menunjukkan Anda merasa tidak nyaman.


8. Duduk bersandar


Posisi duduk ini mengindikasikan Anda tidak tertarik dan tidak siap dalam wawancara kerja.

Jadi, jagalah sikap Anda ketika sedang melamar kerja. Kesan pertama sangat berpengaruh terhadap kelangsungan tindakan Anda di tempat kerja Anda akan melamar. Semoga Bermanfaat :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar