Like Us

Selasa, 12 Februari 2013

Seks Bebas Menghantui Remaja Indonesia


Perilaku seks bebas tampaknya sudah menjadi hal biasa di kalangan remaja, khususnya pelajar dan mahasiswa. Baik itu atas dasar cinta ataupun motif ekonomi. Padahal, seringnya remaja melakukan perilaku seks bebas dapat menimbulkan resiko penyakit HIV&AIDS. 

Direktorat Pencegahan Penyakit Menular Langsung (P2ML), Kementerian Kesehatan RI, Jein Uktolseja, mengatakan, berdasarkan hasil penelitian kebanyakan pelajar khususnya SMA pernah melakukan seks bebas. Perilaku itu didasari berbagai alasan. 


“Bahkan, sekarang menjadi kenikmatan tersendiri bagi mereka sehingga ketagihan dan terus berulang” ujar Jein kepada Waspada Online, malam ini. 

Dalam penelitian itu, kata Jein, terungkap bahwa perilaku seks bebas dan narkoba menjadi lingkaran setan yang sangat sulit untuk diputuskan. Inilah yang menjadi kontribusi dalam menjadikan Indonesia sebagai negara tercepat dalam penularan HIV/AIDS.



"Saat ini akses terhadap materi pornografi semakin mudah, misalnya lewat internet atau telepon seluler, belum lagi pressure dari temannya, misalnya pendapat yang mengatakan kalau masih perawan berarti kuno. Hal ini sedikit banyak mendorong remaja melakukan seks pranikah," ujarnya.

Dalam hal ini, kata Jein, perlu adanya tindakan preventif dari pemerintah dan juga pengawasan dari orang tua untuk mengawasi anaknya. “Jangan sampai perilaku ini terus berulang, ini juga untuk menekan penyebaran virus HIV&AIDS, karena seks bebas merupakan jalan masuk terkena virus HIV&AIDS,”  pungkas Jein.




Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menyatakan selain narkoba dan HIV/AIDS, persoalan utama remaja Indonesia saat ini adalah seks bebas.

"Hal tersebut harus segera ditangani mengingat jumlah remaja terbilang besar yakni mencapai 26,7 persen dari total penduduk," kata Plt Kepala BKKBN Subagyo di Jakarta.

Subagyo menjelaskan, Penelitian Survei Kesehatan Reproduksi Remaja Indonesia (SKRRI) pada 2007 lalu menemukan perilaku seks bebas bukanlah sesuatu yang aneh dalam kehidupan remaja Indonesia.


Kementerian Kesehatan 2009 pernah merilis hasil penelitian di empat kota yakni Jakarta Pusat, Medan, Bandung, dan Surabaya yang menunjukkan sebanyak 35,9 persen remaja punya teman yang sudah pernah melakukan hubungan seksual sebelum menikah. Bahkan, 6,9 persen responden telah melakukan hubungan seksual sebelum menikah.

BKKBN, sebagai institusi yang mempunyai fungsi sosialisasi tentang pentingnya kesehatan reproduksi bagi remaja dalam upaya mempersiapkan kehidupan berkeluarga, ujarnya, terus meningkatkan berbagai program.



Program GenRe (Generasi Berencana) adalah salah satunya yang ditawarkan sebagai upaya edukasi. Deputi Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KSPK) BKKBN Sudibyo Alimoeso menambahkan, BKKBN ingin menjadikan GenRe sebagai sebuah gaya hidup kalangan remaja sehingga dapat merencanakan keluarga yang berkualitas, dan bukan sebagai kewajiban untuk menekan angka kelahiran.

Banyaknya penderita penyakit kelamin yang disebabkan maraknya seks bebas di tengah-tengah masyarakat di Kota Medan ini, membuat psikolog angkat bicara. Menurut Dekan Psikologi Universitas Medan Area (UMA), Irna Minauli mengatakan tren hubungan bebas di kalangan remaja, menjadi sebuah perubahan sosial, karena perkembangan zaman. Namun, dia yakin, remaja bisa terhindar, jika di dalam ruang lingkup keluarga, sebagai yang terdekat, bisa memberikan norma-norma agama dengan baik.

“Kenyataannya, kontrol di tingkat rumah tangga, juga terabaikan, karena orangtua saat ini sangat sibuk dengan dunianya sendiri. Hendaknya, ketika, kita menjadi orang tua yang aktif di luar, tetap luangkan waktu untuk memberikan perhatian ke anak,” kata Minauli.

Dia menilai, ketika norma agama kental diajarkan, maka sejak dini anak akan berusaha tetap berada sesuai koridor yang ada atau di jalur yang benar. “Dan orang tua juga menjadi contoh, alangkah baiknya ketika kita memberikan nasehat ke anak, orang tua juga menjadi pribadi yang sesuai agar menjadi contoh yang baik didapat di rumah.

"Kita tidak bisa menyerahkan tanggung jawab anak hanya di tingkat sekolah, pokoknya selaku orangtua harus bisa menjaga anak-anaknya,” pungkasnya.


Ketagihan Seks Bebas
Seks Bebas Menghantui Remaja Indonesia
Seks Bebas Menunjukkan Perubahan Sosial

1 komentar:

  1. lajupoker.info adalah situs poker online terpercaya yang memiliki rate kemenangan besar. mari daftar dan bermain bersama Lajupoker.info, karena banyak bonus menarik dan raihlah keuntungan besar di lajupoker.info

    BalasHapus